Selasa, 11 September 2012

Inilah 4 Alasan Hari Jum'at Begitu Penting Bagi Seorang Muslim





                                             ♥ Bismillaahir Rahmaanir Rahiim ♥

Hari Jumat mempunyai kedudukan tersendiri di dalam Islam, baik dari sisi keutamaan, sejarahnya dan juga disyariatkan amal-amalan
sunnah yang berlipat ganda pahalanya. Karenanya, sangat wajar jika kita menyambutnya sepenuh hati dan suka cita, bahkan Rasulullah SAW juga menyebutnya sebagai hari raya. Jumat memang hari raya pekanan, yang kadang sering terlupakan. Anda bisa mengkaji lebih jauh seputar fenomena hari raya Jumat dalam postingan saya terdahulu : Jumat Hari Raya Pekanan Kita.

Agar kita bertambah semangat dalam menyambut hari Jumat, dan mengisinya dengan sekian amal unggulan, maka perlu kita sedikit melihat apa sesungguhnya keistimewaan hari Jumat. Berikut alasan kita bergembira di hari Jumat, sesuai dengan pengabaran hadits dan riwayat shahih diantaranya sebagai berikut :

Pertama : Karena Hari Jumat sebagai hari terbaik dan bersejarah Dari Abi Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda: Hari terbaik terbitnya matahari adalah pada hari jum’at, pada hari itu Adam diciptakan, pada hari itu pula dimasukkan ke dalam surga dan pada hari itu tersebut dia dikeluarkan dari surga” (HR. Muslim) Sebagai hari terbaik, maka layaklah kiranya kita menyambut dengan segenap kebaikan dalam semangat dan niatan beribadah. Harus ada yang berbeda pada hari jumat, sebagaimana sejarah dan syariat kita telah mencontohkannya.

Kedua : Karena inilah hari raya kita Di antara keutamaan hari Jumat adalah Allah subhanahu wata’ala menjadikan hari tersebut sebagai hari raya pekanan bagi kaum muslimin. Dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya hari ini adalah hari raya, Allah menjadikannya istimewa bagi kaum muslimin, maka barangsiapa yang akan mendatangi shalat jum’at maka hendaklah dia mandi”. (Ibnu Majah) Setiap hari raya memunculkan keceriaan dan kebahagiaan, maka mari jadikan hari Jumat ini sebagai berbagi kebahagiaan, baik kepada orang lain maupun keluarga. Pastikan sedekah tertunaikan, dan pastikan menu hari penuh kenangan.

Ketiga : Karena pada hari Jumat doa kita lebih Mustajabah Kita berbahagia karena inilah hari terbuka peluang doa kita. Mari mengisinya dengan bermunajat kebaikan sembari melantunkan doa-doa penuh harapan, khususnya pada waktu-waktu yang mustajab sebagaimana diisyaratkan Rasulullah SAW. Diriwayatkan oleh Muslim di dalam kitab shahihnya dari Abi Hurairah radhhiyallahu a’nhu bahwa Nabi Muhammad shalallahu’alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya pada hari jum’at terdapat satu saat tidaklah seorang muslim mendapatkannya dan dia dalam keadaan berdiri shalat dia meminta kepada Allah suatu kebaikan kecuali Allah memberikannya, dan dia menunjukkan dengan tangannya bahwa saat tersebut sangat sedikit. ( HR. Muslim no: 852 dan Al-Bukhari no: 5294)

Keempat : Karena dosa-dosa kecil kita diampuni pada hari Jumat Siapa yang tidak punya dosa dalam menjalani hari-harinya ? Sungguh kita bukanlah malaikat yang bebas dari segala dosa. Setiap hari ada saja maksiat yang tanpa sengaja maupun sengaja kita jalani. Maka setiap jumat tiba, berharaplah ini menjadi momentum penggugur dosa. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda : Sholat lima waktu, dari Jumat ke Jumat, dan Romadhon ke Romadhon, adalah penghapus dosa antara satu dan lainnya selama dijauhi dosa-dosa besar. (HR Muslim dan lainnya)

♥ Selamat mengisi hari Jum'at dengan amal penuh semangat. ♥

Subhanallah ......

Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...

Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...

... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...

~ o ~

Salam santun dan keep istiqomah ...

--- Jika terjadi kesalahan dan kekurangan disana-sini dalam catatan ini ... Itu hanyalah dari kami ... dan kepada Allah SWT., kami mohon ampunan ... ----

Semoga bermanfaat dan Penuh Kebarokahan dari Allah ...
Silahkan DICOPAS atau DI SHARE jika menurut sahabat note ini bermanfaat ....

Senin, 10 September 2012

SENYUM BERSEDEKAH



Manis Wajahmu Ku lihat di sana
Apa Rahasia yg Tersimpan ...
Tapi Zahirnya Ku L!hat
Mesra Wajahmu dg Senyuman ...

:: Senyum Tanda Mesra
Tanda Sayang ,,, Adalah Sedekah yg paling mudah ...
Senyum di Waktu susah tanda Ketabahan
Senyuman itU Tanda Keimanan,,,

:: Bila Melihat Senyum Hati Kan Tenang ...
Tapi Senyumlah Sekilas Hati ,,,

::Senyuman dari Hati Turun Ke Hati,,
Senyumlah Seperti RasululLah ...
Senyumnya Bersinar dgn Cahaya
Senyumlah Kita hanya Karna Allah... Itulah Senyuman Bersedekah

Minggu, 09 September 2012

LELAKI, MURAH ATAU MAHALKAH KAMU?





~ LELAKI MURAH pada MATANYA, ketika dia MEMANDANG WANITA semahunya..
~ Murah pada TANGANNYA, apabila dia MEMEGANG WANITA sebebasnya..
~ Murah pada HATINYA, apabila dia MEMBAYANGKAN WANITA semasa tidurny
a..
~ HEBATNYA lelaki itu, apabila dia berjaya MEMAHALKAN WANITA hanya melalui AGAMA DAN AKHLAKNYA..

: WANITA SOLEHAH itu AMAT MAHAL dan LELAKI SOLEH itu AMAT BERNILAI..♥♥

♥ Setuju .... ? = LIKE ♥

Sabtu, 08 September 2012

7 Gangguan Syaitan Ketika Sakaratul Maut .... !!! |





                                                     ♥ Bismillaahir Rahmaanir Rahiim ♥

Iblis dan Syaitan akan sentiasa mengganggu manusia, bermula dengan memperdayakan manusia dari terjadinya dengan setitik mani hinggalah ke akhir hayat
mereka, dan yang paling dahsyat ialah sewaktu a
khir hayat iaitu ketika sakaratul maut.

Syaitan mengganggu manusia sewaktu sakaratul maut disusun menjadi 7 golongan dan rombongan.Hadith Rasulullah s.a.w.. menerangkan:Yang bermaksud: “Ya Allah aku berlindung dengan Engkau daripada perdayaan Syaitan di waktu maut.”

Rombongan 1
Akan datang Syaitan dengan banyaknya dengan berbagai rupa yang pelik dan aneh seperti emas, perak dan lain-lain, serta sebagai makanan dan minuman yang lazat-lazat.

Maka disebabkan orang yang di dalam sakaratul maut itu di masa hidupnya sangat tamak dan loba kepada barang-barang tersebut, maka diraba dan disentuhnya barangan Syaitan itu, di waktu itu nyawanya putus dari tubuh. Inilah yang dikatakan mati yang lalai dan lupa kepada Allah s.w.t. inilah jenis mati fasik dan munafik, ke nerakalah tempatnya.

Rombongan 2
Akan datang Syaitan kepada orang yang didalam sakaratul maut itu merupakan diri sebagai rupa binatang yang di takuti seperti, Harimau, Singa, Ular dan Kala yang berbisa. Maka Apabila yang sedang didalam sakaratul maut itu memandangnya saja kepada binatang itu, maka dia pun meraung dan melompat sekuat hati.

Maka seketika itu juga akan putuslah nyawa itu dari badannya, maka matinya itu disebut sebagai mati lalai dan mati dalam keadaan lupa kepada Allah s.w.t., matinya itu sebagai Fasik dan Munafik dan ke nerakalah tempatnya.

Rombongan 3
Akan datang Syaitan mengacau dan memperdayakan orang yang di dalam sakaratul maut itu dengan merupakan dirinya kepada binatang yang menjadi minat kepada orang yang hendak mati itu, kalau orang yang hendak mati itu berminat kepada burung, maka dirupai dengan burung, dan jika dia minat dengan Kuda lumba untuk berjudi, maka dirupakan dengan Kuda lumba (judi).

Jika dia minat dengan dengan ayam sabung, maka dirupakan dengan ayam sabung yang cantik. Apabila tangan orang yang hendak mati itu meraba-raba kepada binatang kesayangan itu dan waktu tengah meraba-raba itu dia pun mati, maka matinya itu di dalam golongan yang lalai dan lupa kepada Allah s.w.t.. Matinya itu mati Fasik dan Munafik, maka nerakalah tempatnya.

Rombongan 4
Akan datang Syaitan merupakan dirinya sebagai rupa yang paling dibenci oleh orang yang akan mati, seperti musuhnya ketika hidupnya dahulu maka orang yang di dalam sakaratul maut itu akan menggerakkan dirinya untuk melakukan sesuatu kepada musuh yang dibencinya itu. Maka sewaktu itulah maut pun datang dan matilah ia sebagai mati Fasik dan Munafik, dan nerakalah tempatnya

Rombongan 5
Akan datang Syaitan merupakan dirinya dengan rupa sanak-saudara yang hendak mati itu, seperi ayah ibunya dengan membawa makanan dan minuman, sedangkan orang yang di dalam sakaratul maut itu sangat mengharapkan minuman dan makanan lalu dia pun menghulurkan tangannya untuk mengambil makanan dan minuman yang dibawa oleh si ayah dan si ibu yang dirupai oleh Syaitan,

berkata dengan rayu-merayu “Wahai anakku inilah sahaja makanan dan bekalan yang kami bawakan untukmu dan berjanjilah bahawa engkau akan menurut kami dan menyembah Tuhan yang kami sembah, supaya kita tidak lagi bercerai dan marilah bersama kami masuk ke dalam syurga.”

Maka dia pun sudi mengikut pelawaan itu dengan tanpa berfikir lagi, ketika itu waktu matinya pun sampai maka matilah dia di dalam keadaan kafir, kekal ia di dalam neraka dan terhapuslah semua amal kebajikan semasa hidupnya.

Rombongan 6
Akan datanglah Syaitan merupakan dirinya sebagai ulamak-ulamak yang membawa banyak kitab-kitab, lalu berkata ia: “Wahai muridku, lamalah sudah kami menunggu akan dikau, berbagai ceruk telah kami pergi, rupanya kamu sedang sakit di sini, oleh itu kami bawakan kepada kamu doktor dan bomoh bersama dengan ubat untukmu.” Lalu diminumnya ubat, itu maka hilanglah rasa penyakit itu, kemudian penyakit itu datang kembali.

Lalu datanglah pula Syaitan yang menyerupai ulamak dengan berkata: “Kali ini kami datang kepadamu untuk memberi nasihat agar kamu mati didalam keadaan baik, tahukah kamu bagaimana hakikat Allah?”

Berkata orang yang sedang dalam sakaratul maut: “Aku tidak tahu.”

Berkata ulamak Syaitan: “Ketahuilah, aku ini adalah seorang ulamak yang tinggi dan hebat, baru sahaja kembali dari alam ghaib dan telah mendapat syurga yang tinggi. Cubalah kamu lihat syurga yang telah disediakan untukmu, kalau kamu hendak mengetahui Zat Allah s.w.t. hendaklah kamu patuh kepada kami.”

Ketika itu orang yang dalam sakaratul maut itu pun memandang ke kanan dan ke kiri, dan dilihatnya sanak-saudaranya semuanya berada di dalam kesenangan syurga, (syurga palsu yang dibentangkan oleh Syaitan bagi tujuan mengacau orang yang sedang dalam sakaratul maut). Kemudian orang yang sedang dalam sakaratul maut itu bertanya kepada ulamak palsu:

“Bagaimanakah Zat Allah?” Syaitan merasa gembira apabila jeratnya mengena .

Lalu berkata ulamak palsu: “Tunggu, sebentar lagi dinding dan tirai akan dibuka kepadamu. “

Apabila tirai dibuka selapis demi selapis tirai yang berwarna warni itu, maka orang yang dalam sakaratul maut itu pun dapat melihat satu benda yang sangat besar, seolah-olah lebih besar dari langit dan bumi.

Berkata Syaitan: “Itulah dia Zat Allah yang patut kita sembah.”

Berkata orang yang dalam sakaratul maut: “Wahai guruku, bukankah ini benda yang benar-benar besar, tetapi benda ini mempunyai jihat enam, iaitu benda besar ini ada di kirinya dan kanannya, mempunyai atas dan bawahnya, mempunyai depan dan belakangnya.

Sedangkan Zat Allah tidak menyerupai makhluk, sempurna Maha Suci Dia dari sebarang sifat kekurangan. Tapi sekarang ini lain pula keadaannya dari yang di ketahui dahulu. Tapi sekarang yang patut aku sembah ialah benda yang besar ini.”

Dalam keraguan itu maka Malaikat Maut pun datang dan terus mencabut nyawanya, maka matilah orang itu di dalam keadaan dikatakan kafir dan kekal di dalam neraka dan terhapuslah segala amalan baik selama hidupnya di dunia ini.

Rombongan 7
Rombongan Syaitan yang ketujuh ini Syaitan terdiri dari 72 barisan sebab menjadi 72 barisan ialah kerana dia menepati Iktikad Muhammad s.a.w. bahawa umat Muhammad akan terbahagi kepada 73 puak (barisan). Satu puak sahaja yang benar (ahli sunnah waljamaah) 72 lagi masuk ke neraka kerana sesat.

Ketahuilah bahawa Syaitan itu akan mengacau dan mengganggu anak Adam dengan 72 macam yang setiap satu berlain di dalam waktu manusia sakaratul maut. Oleh itu hendaklah kita mengajarkan kepada orang yang hampir meninggal dunia akan talkin Laa Ilaaha Illallah untuk menyelamatkan dirinya dari gangguan Syaitan dan Iblis yang akan berusaha bersungguh-sungguh mengacau orang yang sedang dalam sakaratul maut.

Bersesuaian dengan sebuah hadith yang bermaksud: “Ajarkan oleh kamu (orang yang masih hidup) kepada orang yang hampir mati itu: Laa Ilaaha Illallah.”

Barakallahufikum ....

Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...

... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...

~ o ~

Salam santun dan keep istiqomah ...

--- Jika terjadi kesalahan dan kekurangan disana-sini dalam catatan ini ... Itu hanyalah dari kami ... dan kepada Allah SWT., kami mohon ampunan ... ----

Semoga bermanfaat dan Dapat Diambil Hikmah-Nya ...
Silahkan DICOPAS atau DI SHARE jika menurut sahabat note ini bermanfaat ....

#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
------------------------------------------------
.... Subhanallah wabihamdihi Subhanakallahumma Wabihamdika Asyhadu Allailaaha Illa Anta Astaghfiruka Wa'atuubu Ilaik ....

Jumat, 07 September 2012

Adab Seorang Istri Terhadap Suami





                                                             ♥ Bismillaahir Rahmaanir Rahiim ♥

Dunia (hidup di dunia ini) adalah kesenangan dan sebaik-baik kesenangan di dunia ini adalah istri yang baik (sholehah).” (Shahih Muslim, Kitab 14, Bab 17, Hadits No.
1467).

Ada beberapa hal yang patut diperhatikan oleh seorang istri yang shalehah di dalam keluarga, termasuk pergaulannya terhadap suami. Beberapa hal tersebut adalah:

1.♥ Menjadi seorang istri yang baik adalah sedemikian penting sehingga dari titik pandang Islam, seorang istri yang baik dipandang sebagai sesuatu yang paling baik di dunia.

2.♥ Peranan perempuan dalam rumah tangga sangat penting. Sesungguhnyalah ia merupakan faktor penentu.

3.♥ Istri harus melakukan yang terbaik untuk menjaga agar suaminya tetap senang kepadanya.

4.♥ Istri ideal hrs memadukan 3 hal: Ia dapat membahagiakan suaminya bila suami melihatnya, dgn cara merawat diri agar selalu tampil cantik di depan suami. Ia harus taat dan tidak menentang keinginan suaminya baik menyangkut diri sang istri atau harta bendanya dg melakukan sesuatu yg dicela olehnya.

5.♥ Menolak tidur bersama suaminya ketika ia mengajaknya tidur adalah kesalahan besar yg harus dihindari.

6.♥ Jika sang istri berniat untuk puasa sunnah, ia boleh melakukannya stelah ada izin dari suaminya. Jika tidak ada izin suaminya, maka suami berhak membatalkan puasa yg sedang dijalaninya. Alasan ini mungkin ia berkeinginan utk melakukan HSI dengannya.

7.♥ Adalah kewajiban seorang istri untuk tidak mengizinkan seseorang, yang tidak diinginkan suaminya, untuk masuk ke dalam rumah tanpa izin darinya.

8.♥ Istri tidak boleh memberikan sesuatu yang mungkin hak milik suaminya tanpa perkenannya.

9.♥ Seorang istri tidak patut meminta dari suaminya uang tambahan atau apa yang ia tidak miliki atau tidak mampu memberikannya, dan ia harus menunjukkan rasa terima kasih atas apapun yang ia berikan.

10.♥ Seorang istri harus mengakui bantuan apapun yang diberikan suaminya di dalam rumah.

11.♥ Istri yang baik adalah ia yg taat pada perintah suaminya jika ia memintanya melakukan sesuatu.

12.♥ Saat suami pulang ke rumah, istri harus menyambutnya dg ramah dan menemuinya dg penampilan yg baik dan cantik.

13.♥ Istri tidak mengabaikan kebutuhan2 suaminya atau melalaikan tuntutannya. Semakin seorang istri memperhatikan suaminya, maka semakin besar pula cintanya. Kebanyakan para suami – secara faktual, memandang perhatian sang istri pada mereka sebagai satu ekspresi dari cintanya.

14.♥ Seorang istri harus hati-hati dalam menyampaikan persoalan2 keluarga, atau mengadu padanya tentang anak2, dll. jangan saat suami sedang kelelahan..tapi carilah saat-saat yang tepat n rilex Istri jg harus berupaya menciptakan suasana damai yg dibutuhkan suaminya

15.♥. Bagi seorang istri yang menghormati kerabat dekat suaminya dan memperlakukan mereka dengan ramah adalah – sesungguhnya – merupakan tanda penghargaan dan hormat bagi suaminya.

16.♥ Seringkali meninggalkan rumah adalah suatu kebiasaan buruk bagi perempuan. Ia juga tidak boleh meninggalkan rumah jika suaminya keberatan ia berbuat demikian.

17.♥ Istri tidak boleh bercengkrama dengan laki-laki asing tanpa mengindahkan keberatan suaminya.

18.♥ Istri harus penuh perhatian terhadap suaminya pada saat ia berbicara.

19.♥ Seorang istri tidak berhak meminjamkan sesuatu dari harta suaminya yang bertentangan dengan keinginannya. Tetapi ia boleh meminjamkan hak miliknya sendiri.

20.♥ Menuntut perceraian dari suami tanpa alasan yang kuat adalah dilarang..!

21.♥ Jika seorang teman suami bertanya tentang dia, ia boleh menjawabnya tetapi tanpa harus terlibat dalam percakapan panjang lebar.

22.♥ Terlalu banyak berargumentasi dan berdebat dengan suami, menghitung-hitung kesalahan suami, sebenarnya hanya akan menumbuhkan kebencian dan memperburuk hubungan.

23.♥ Memelihara rumah dan menjalankan tugas-tugas rumah tangga adalah menjadi tanggung jawab istri. Oleh karena itu ia harus mengerjakan tugas-tugas merawat rumah, perabot rumah tangga dan lain-lain dan juga harus hemat.

24.♥ Seorang istri tidak boleh memberi sedekah dari harta suaminya tanpa seizinnya.

25.♥ Menceritakan pada orang lain mengenai masalah-masalah HSI adalah merupakan dosa menurut Islam.

26.♥ Seorang istri tidak perlu takut menyatakan cinta dan kasih sayang terhadap suaminya. Hal itu akan menyenangkan hatinya. Jika ia tidak menemukan cinta n kaih sayang di rumahnya, mungkin ia akan terdorong utk mencari hiburan dimana saja, di luar rumah.

27.♥ Kepemimpinan dlm keluarga adalh mnjadi hak suami. Bagi perempuan yg menuntut persamaan hak dg suaminya, akan berakibat adanya dua pemimpin dalam keluarga dan ini tidak dikenal dalam Islam.Tetapi suami tidak boleh bertindak dengan cara otokratis dan menyalahgunakan posisinya. Ia harus memperlihatakn cinta dan kasih sayangnya, memperlakukn istrinya sbagai partner hidup.

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Bersabda :
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain” (HR. Qudhy dari Jabir). Wallahua'laam

Jadilah engkau satu titik cahaya bagi suami, Namun mampu menerangi gelapnya hati seorang suami dalam mengarungi perjalan hidup. Berusaha menjaga keutuhan dalam waddah pernikahan. Bersabar n bersyukur akan segala masalah yang menghampiri....Keep Istiqomah..

Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala. senantiasa menunjukkan kepada kita sesuatu yang di Ridhai dan di Cintai-Nya..
Aamiin ya Rabbala'alamiin.

(♥ Semoga Bermanfaat & Silahkan Di Share ♥)

#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
... Subhanallah wabihamdihi Subhanakallahumma Wabihamdika Asyhadu Allailaaha Illa Anta Astaghfiruka Wa atuubu Ilaik.