Al-Quran adalah firman Allah
sebagai sumber utama untuk setiap keyakinan dan ibadah orang Islam. Hal ini
merupakan sebuah peraturan untuk semua subjek yang berhubungan dengan manusia,
kebijakan, ajaran, ibadah, jual-beli, hukum, dan lain-lain. Akan tetapi yang
Paling utama adalah hubungan antara Allah dan makhluk Nya. Pada saat yang sama,
al-Quran juga memberikan pedoman dan ajaran secara mendetail tentang
kemasyarakatan, bergaul atau berperi laku dengan sesama manusia dan sistem
ekonomi secara adil.
Mushaf al-Quran diturunkan kepada
Nabi Muhammad SAW dalam bahasa Arab. Sehingga banyak terjemahan al-Quran, baik
yang diterjemahkan ke daiam bahasa Inggris atau bahasa lain. Tidak ada al-Quran
lain atau versi lain al-Quran selain al-Quran itu sendiri. Al-Quran tetap eksis
hanya dalam bahasa Arab sejak diturunkan.
Nabi Muhammad SAW lahir di
Makkah, Jazirah Arab, tahun 570 M. Ayahnya meninggal sebelum beliau lahir dan
sebentar kemudian ibunya juga meninggal. Akhirnya beliau diasuh pamannya, salah
satu orang yang dihormati di suku Quraisy. Dia diasuh dalam keadaan buta huruf
tidak dapat membaca atau menulis dan tetap dengan keadaan demikian sampai
meninggal. Begitu beliau tumbuh dewasa, dia terkenal sebagai seorang yang
jujur, terpercaya, dermawan, dan tulus hati. Karena dia orang yang dapat
dipercaya, dia mendapat julukan al-Amin.
Nabi Muhammad SAW sangat tafakur
dan dia sangat dibenci oleh masyarakat yang menyembah berhala sepanjang dekade.
Pada waktu berumur empat puluh tahun, Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama
kali dari Allah SWT melalui malaikat Jibril. Wahyu itu berlangsung selama 23
tahun dan terkumpul dalam sebuah mushaf yang terkenal dengan nama al-Quran.
Hadis adalah perkataan Nabi
Muhammad SAW yang juga dijadikan sumber kedua. Akan tetapi, pernyataan ini
tidak dijadikan susunan kata secara langsung dari Allah. Sesegera mungkin dia
mulai menyampaikan al-Quran dan
mengajarkan kebenaran yang telah Allah turunkan kepadanya, dia dan pengikutnya
yang masih sedikit mendapat penyiksaan dari orang-orang kafir. Penganiayaan itu
semakin berat sampai tahun 622 M, dimana Allah memerintahkan mereka untuk
berhijrah.
Hijrah ini dari kota Makkah ke
kota Madinah, sekitar 400 kilometer ke arah utara. Peristiwa hijrah ini lantas
dijadikan sebagai pedoman kalender Hijriah.
Setelah beberapa tahun, Nabi
Muhammad SAW dan pengikutnya sanggup untuk kembali ke Makkah di mana mereka
memaafkan musuh-musuhnya. Sebelum Nabi Muhammad SAW meninggal pada umur 63
tahun, Islam telah menyebar ke seluruh ke Jazirah Arab. Dan sampai berabad-abad
sepeninggainya, Islam telah menyebar ke Barat sampai ke Spanyol dan ke Timur
sejauh Cina.
Di antara alasan-alasan mengapa
Islam cepat berkembang dan menyebar karena Islam mengajarkan kebenaran dan
perdamaian. Islam memiliki keyakinan, mengajarkan, dan merupakan agama tauhid,
yaitu yang hanya menyembah satu tuhan, satu-satunya Tuhan yang patut disembah.
Nabi Muhammad SAW adalah contoh
teladan yang memiliki sifat jujur, adil, murah hati, selalu mengasihi, dan
pemberani. Dia menghilangkan semua tindak kejahatan dan berusaha sejauh mungkin
semata-mata demi agama Allah dan pahala-Nya di akhirat nanti. Semua urusan dan
perbuatannya dia sandarkan pada Allah.